Singkawang Media - Hujan yang sempat mengguyur malam itu tak menyurutkan semangat penonton maupun peserta di Festival Band ASN 2025, yang digelar meriah di panggung utama halaman Kantor Wali Kota Singkawang, Rabu 19 Juni 2025 malam.
Acara ini menjadi bagian paling ditunggu dari rangkaian Pekan Pajak Daerah Singkawang 2025, yang bertujuan meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat terhadap pajak daerah.
Ratusan penonton memadati area halaman kantor wali kota, mengenakan jas hujan atau berteduh di bawah payung, menolak mundur dari semangat menikmati hiburan yang tak biasa ini.
Uniknya, bukan band-band profesional atau musisi top papan atas yang tampil, melainkan ASN, TNI, dan Polri yang sehari-hari bertugas di wilayah Singkawang. Mereka menanggalkan seragam kedinasan sejenak dan menggantinya dengan gitar, drum, keyboard, serta mikrofon, menyuguhkan penampilan penuh energi dan kejutan.
Festival ini menjadi wadah ekspresi kreatif para aparatur negara, sekaligus media pendekatan humanis antara petugas pemerintahan dan masyarakat.
"Kami ingin menunjukkan bahwa ASN, TNI, dan Polri bukan hanya pengabdi bangsa, tapi juga punya jiwa seni yang bisa menghibur dan menyatukan," ujar salah satu peserta, Aban.
Festival ini diikuti 9 peserta gabungan ASN. Menariknya, grup band Rindam XII/Tanjungpura juga turut serta. Para peserta membawakan satu lagu wajib Gebyar-gebyar (Gombloh), rumah kita (Godbless) dan bendera (Cokelat) serta satu lagu bebas.
Dalam ajang festival tersebut band Dikbud keluar sebagai juara I. Juara II diraih Moso Band dan Juara III diraih Oxygen Band. Sementara harapan I diraih R&B Band dan harapan II diraih The One.
